Makanan itu terbuat dari bahan-bahan alami. Karena itu, makanan tersebut aman dan diminati warga. "Bahannya, gula, kacang, garam, dan telur," kata pemilik usaha tersebut kepada reporter Senandung Nacita.
Pemilik usaha itu menjelaskan cara membuatnya, yakni semua bahan dicampur dan diaduk, kecuali telur. "Dimasukkan di tempat pengadukan, kurang lebih 10 menit. Setelah dicetak, diolesi telur, kemudian dimasukkan ke oven selama 10-15 menit," tambahnya.
Dalam sehari, sebanyak 250 kilogram terigu habis untuk pembuatan kue tersebut. Rahasianya? " Bahannya alami, pemanisnya gula, ga pakai gula buatan," ungkapnya.
Selain dipasarkan di wilayah kota salatiga, rumah usaha yang memiliki 23 karyawan itu juga memasarkan produksinya hingga ke Purwodadi, Semarang, Solo, dan kota lainnya di Pulau Jawa, dengan harga Rp 2.500 per kemasan.
Ingin dating ke kota salatiga? Jangan lupa rasakan juga kue kacang khas salatiga
Sumber | Liputan 6